Demam piala dunia mulai melanda semua orang di dunia. Tidak mengenal usia baik tua maupun muda, bahkan anak-anak sekalipun, tidak ingin melewatkan laga besar empat tahunan ini. Sepak bola memang sudah menjadi ajang olah raga terfavorit di dunia. Sehingga informasi perkembangannya pun selalu di cari oleh setiap penggila bola.
Satu hal yang berkaitan dengan pelaksanaan Piala Dunia 2014 di Brasil ini adalah waktu siarannya yang berlangsung tengah malam atau dini hari. Tentunya jika kita ingin bisa mengikuti perkembangannya dengan baik tanpa mengurangi kesehatan tubuh kita. Yang mana malam-malam kita harus membuka mata, disinilah sebisa mungkin kita mengatur waktu jam tidur kita.
Mengapa demikian?
Jangan karena tidak mau ketinggalan info bola, lalu kita mengabaikan kepentingan yang lain. Ingatlah, jika Anda seorang pekerja, maka jangan sampai karena malamnya nonton bola, lalu siangnya mengganggu aktifitas kerja Anda. Begitupula dengan kalian yang berstatus siswa, kalian harus bisa mengatur waktu istirahat kalian dengan baik. Jangan sampai ketiduran di kelas.
Memang, dampak dari adanya nonton bola tengah malam, jelas akan mempengaruhi kinerja kita di siang hari lantaran mata yang mengantuk, serta badan terasa penat akibat kurang istirahat.
Menurut seorang Sleep Scientist ternama, Dokter Andreas Prasaja mengatakan bahwa sebenarnya cara agar badan tetap fit saat musim piala dunia seperti sekarang ini, sangatlah sederhana.
"Cukup tambah jam tidur, dengan memajukan jam tidur dari hari-hari biasanya. Jika biasa tidur jam 12 malam, maka bisa lebih awal misalnya jam 9 malam," ujar dokter yang juga ahli RPSGT (Registered Polysomnographic Technologist) itu.
Tapi mengubah pola jam tidur kan juga hal yang tidak gampang?
Memang benar, Andreas juga mengakui hal itu. Karenanya, mestinya perubahan jam tidur ini mulai dilakukan pelan-pelan, jauh hari sebelum musim piala dunia berlangsung. "Misal 10 hari sebelum piala dunia digelar, setiap harinya jam tidur dimajukan sedikit-sedikit, misal setengah jam, sehingga pas piala dunia, kita sudah terbiasa tidur lebih awal," urainya.
Nah, bagi yang tidak bisa mengubah pola jam tidur dan paginya harus beraktifitas normal, seperti PNS dan karyawan kantoran di perusahaan-perusahaan swasta, Andreas memberikan resep sederhana.
Apa resepnya? Ini nih tips untuk sobat Penghuni 60 yang ingin tetap fit sepanjang piala dunia belangsung:
- Pagi hari sebelum berangkat kerja, minum kopi, tapi jangan terlalu banyak. Alasannya, pengaruh cafein itu bisa mencapai sekitar 12 jam. Nah, porsi minum kopi harus disesuaikan agar siang hari pas jam istirahat kerja, mata sudah bisa mengantuk.
- Di jam istirahat, sisihkan waktu 15 menit hingga 20 menit untuk memejamkan mata. Karena 15 menit hingga 20 menit itu sudah bisa membuat tubuh kita menjadi rileks.
- Setelah siang hari, jangan lagi minum kopi. Karena kalau minum kopi, petang atau malam harinya jadi susah tidur lagi padahal dini hari harus nonton bola lagi.
- Disarankan kepada para pimpinan di instansi pemerintah atau pun swasta, agar memberikan kesempatan kepada para bawahannya bisa menggunakan jam istirahat untuk tidur sejenak. Jangan jam istirahat masih dibebani dengan pekerjaan, hasilnya juga tidak akan baik.
Andreas juga membandingkan kebiasaan-kebiasaan di negara-negara maju, di mana para pegawai atau karyawannya, malah dikondisikan bisa tidur sesaat di jam istirahat.
"Di Jepang misalnya, pas jam istirahat, lampu dibuat temaram, ruangan sejuk, sehingga karyawan bisa istirahat sebentar, setelah itu badan kembali fit, kerja pun jadi bagus," pungkas Andreas.
Hal ini seharusnya bisa dicontoh oleh instansi atau perusahaan-perusahaan yang ada di Indonesia, jangan hanya karena menguber omzet perusahaan agar bisa mencapai target, tapi mengesampingkan kesehatan para karyawannya.
Itulah Tips Sehat Nonton Bola Piala Dunia 2014, ingatlah jangan sampai karena nonton bola, kesehatan tubuh kita tidak terjaga dengan baik.
So, siapa jagoan Sobat tahun ini? ^_^
(jpnn)
No comments:
Post a Comment